Bogor – Dua orang tenaga kesehatan (nakes) Kabupaten Bogor dikabarkan meninggal dunia karena tersengat Covid-19 atau corona, Minggu, 17 Januari 2020.
Informasi itu disampaikan langsung oleh Bupati Bogor Ade Yasin melalui pesan singkat. Ade menyebut, dua nakes tersebut bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Leuwiliang dan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
“Innaalillaahi Wainnaa Ilaihi Rooji’uun. Kabar duka menyelimuti Bumi Tegar Beriman. Hari ini, Minggu, 17 Januari 2021, 2 (dua) orang Pejuang Kesehatan Kabupaten Bogor, yaitu Perawat RSUD Leuwiliang dan TU Puskesmas Kec. Megamendung meninggal dunia karena tertular Covid-19,” jelas Ade.
Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor itu menyampaikan pesan duka mendalam atas wafat nya mendiang pejuang kesehatan yang bertugas di wilayah Bumi Tegar Beriman itu.
“Mari kita doakan agar keduanya husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” ungkapnya.
Dirinya menegaskan, kepada masyarakat untuk tak gegabah dalam menghadapi virus asal Wuhan, Cina tersebut. Ade juga berpesan, agar masyarakat tetap mematuho protokol kesehatan (Prokes) dengan menerapkan 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan, Membatasi Mobilitas dan Interaksi).
“Saya pun mengajak kepada seluruh masyarakat, untuk menunjukkan rasa simpati terhadap Tenaga Kesehatan yang tengah berjuang siang dan malam berjibaku bertarung melawan Covid-19 demi memberikan pelayanan terbaik kepada para pasien Covid-19. Semoga Allah SWT selalu melindungi kita semua dari wabah Covid-19 ini. Aamiin,” pungkas Ade.
Tim Polbo – Yudha Prananda